AllFreePapers.com - All Free Papers and Essays for All Students
Search

Laporan

Autor:   •  May 20, 2016  •  Essay  •  3,353 Words (14 Pages)  •  762 Views

Page 1 of 14

PERTEMUAN 3

INVERTING & NON-INVERTING AMPLIFIER

I.DASAR TEORI

 A. INVERTING AMPLIFIER

        Contoh Gambaran Sederhana dari Inverting amplifier

[pic 1]

Pada gambar diatas dapat dilihat bahwa ciri-ciri inverting amplifier adalah :

  1. Vin selalu dihubungkan pada kaki negatifnya dan kaki positif selau dihubungkan ke Groud.
  2. Output yang dikeluarkan oleh Inverting Amplifier selalu di Reversed dimana artinya jika input yang diberikan positif maka output akan menjadi negative

                    [pic 2]

Cara Menghitung Gain Inverting Amplifier:

          [pic 3]     

GAIN (AV) = -R2 / R1

Ex : Jika R2 bernilai 100 kilo-ohm and R1 bernilai 10 kilo-ohm maka Gainnya adalah :

-R2/R1=-100 / 10 = -10 (Av Gain)

Jika Input nya adalah 0.5v maka outputnya adalah


0.5v X -10 = -5v

Cara Menghitung Input Impedance Inverting Amplifier:

Untuk menghitung Input Impedance Inverting Amplifier, kita harus mengukur sinyal input sebelum dan sesudah dihubungkan ke sirkuit. Setelah itu masukkan ke rumus :

        [pic 4] 

Dimana :

[pic 5]

Cara Menghitung Output Impedance Inverting Amplifier:

Untuk menghitung Output Impedance Inverting Amplifier, kita harus mengukur sinyal Output sebelum dan sesudah Beban dihubungkan ke rangkaian . Setelah itu masukkan ke rumus :

        [pic 6] 

Dimana :

[pic 7]

B. NON-INVERTING AMPLIFIER

Contoh Gambaran Sederhana dari non-Inverting amplifier

                    [pic 8]

Pada gambar diatas dapat dilihat bahwa ciri-ciri inverting amplifier adalah :

  1. Vin selalu dihubungkan pada kaki positif dan kaki negatif selau dihubungkan ke Groud.
  2. Output yang dikeluarkan oleh Non- Inverting Amplifier tidak di Reversed dimana artinya jika input yang diberikan positif maka output tetap positif

[pic 9]

Cara Menghitung Gain Inverting Amplifier:

                   [pic 10]

                       


GAIN (AV) = 1+(R2 / R1)

Example : Jika R2 Bernilai 1000 kilo-ohm and R1 Bernilai 100 kilo-ohm maka Gain adalah :

1+(R2 / R1)=1+ (1000/100) = 1 + 10
OR
GAIN (AV) = 11

Jika the input voltage adalah 0.5v maka output voltage adalah :

0.5 X 11 = 5.5v

...

Download as:   txt (18.9 Kb)   pdf (1.9 Mb)   docx (892.5 Kb)  
Continue for 13 more pages »